Xiaomi sudah punya nama di Indonesia. Tapi perusahaan yang dipimpin oleh Lei Jun itu tidak dianggap sebagai kompetitor terberat bagi Coolpad.
Branding Director Coolpad Electronics Indonesia Natalie Chen mengatakan, baik di China dan Indonesia, pihaknya tidak menilai Xiaomi adalah lawan terberat mereka di pasar ponsel. Menurutnya Xiaomi sangat berbeda dari Coolpad.
"Kami menjalankan strategi open market. Sementara mereka hanya fokus pada penjualan online," kata Natalie saat ditemui di sela-sela acara media dan dealer gathering Coolpad di Bali, Kamis (19/5/2016).
Pihak Coolpad sendiri turut membuka sejumlah gerai di Indonesia Tercatat gerai mereka ada di Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali dan Makasar. Ke depannya mereka berencana menambah lagi di sejumlah kota besar di Indonesia.
"Ini keunggulan kami dari Xiaomi. Kami punya toko serta service center di beberapa daerah," ujar wanita asal China ini.
Lantas bila bukan Xiaomi, siapa pesaing terberat Coolpad? Natalie menjawab Oppo sebagai kompetitor terbesarnya.
Menurutnya, Oppo mengalami kemajuan pesat, tidak hanya di China tapi juga di Indonesia. Pemasaran Oppo pun cukup luas, itulah mengapa Coolpad menganggap Oppo sebagai lawan terberatnya.
Untuk menghadapi Oppo, pihak Coolpad telah menyiapkan sejumlah strategi. Pertama menghadirkan inovasi teknologi di perangkatnya. Salah satunya adalah teknologi Dual Space.
"Teknologi Dual Space adalah yang pertama di dunia. Membuat kita seolah punya dua ponsel," klaim Natalie.
Strategi kedua makin meningkatkan brand awareness di Indonesia. Meski bukan pemain baru di jagat teknologi, nama Coolpad memang belum begitu mentereng.
"Kami baru masuk tahun lalu. Dan kami akan melakukan pengenalan lebih gencar agar masyarakat Indonesia lebih dekat dengan Coolpad," tutup Natalie
0 komentar:
Posting Komentar